VIMANEWS.ID - PEKALONGAN, Pemerintah Kota Pekalongan, melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), mendorong masyarakat, terutama keluarga, untuk memulai mengurangi sampah melalui model inovatif 4in1, yang memiliki banyak manfaat bagi masyarakat selain mengurangi jumlah sampah.
Menurut Joko Purnomo, kepala Departemen Lingkungan Hidup Kota Pekalongan, model 4in1 dapat digunakan dengan mudah oleh masyarakat umum dan tidak membutuhkan banyak biaya. Menurut Puji Winarti, sekertaris Joko Purnomo, "Konsep 4in1 tingkat keluarga tidak harus pate atau saklek dengan percontohan yang kami buat, di tingkat keluarga bisa dimodifikasi dengan menggunakan barang atau sampah bekas."
Baca Juga: 6 Manfaat Minum Teh Di Pagi Hari, Bantu Mengontrol Berat Badan
Pada dasarnya, model 4in1 ini terdiri dari empat susunan kerangka sirkulasi pengelolaan sampah yang kompleks. Susunan pertama, atau bagian bawah, digunakan untuk budidaya ikan lele, susunan kedua, atau bagian atas, digunakan untuk budidaya maggot dan susunan yang ketiga digunakan budidaya ayam, dan susunan keempat, atau bagian atas, digunakan untuk menanam hidroponik, seperti pakcoy, kangkung, cabai, caisim, dan tanaman lainnya. Sebagai hasil dari model yang saling berhubungan, penyelesaian sampah organik berhasil.
Baca Juga: Kenali Apa Saja Manfaat Minum Kopi Dan Tips Aman Meminumnya
Puji mengatakan bahwa jika model 4in1 dapat dimiliki oleh setiap keluarga, dia yakin bahwa pada tahun 2025, Kota Pekalongan akan bebas sampah, khususnya, sesuai dengan target Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia.
Artikel Terkait
Siapkan SDM Dibidang Teknologi, Guru dan Siswa SMKN 2 Kota Pekalongan Belajar Internet Of Things (IOT)
Tingkatkan Kemampuan Hidup Warga Binaan, Rutan Kelas IIA Pekalongan Ajari Berwirausaha
Kurangi Pengangguran, Dinas Perindustrian Kota Pekalongan Bekali 2000 Orang Pelatihan Berbasis Kompetensi