Vimanews.id-Kehamilan pada seorang wanita sudah sewajarnya terjadi di dalam rahim.
Namun ada satu jenis kehamilan yang berada di luar kandungan atau di luar rahim, biasa disebut kehamilan Ektopik.
Kehamilan ini tidak seperti kehamilan kondisi sewajarnya, tetapi karena janin berada tidak di dalam rahim yang tentunya sangat berbahaya bagi si calon ibu.
Baca Juga: Tuntut Pemberian THR, Ojek Online Bakal Demo Besar-besaran ke Kemnaker
Melansir dari akun tiktok @sehatsedarikandungan, dipaparkan oleh Dr. Andrew SPOG, bahwa kehamilan Ektopik yang sering didengar adalah hamil di luar kandungan.
Yaitu ketika hasil konsepsi atau hasil pembuahan tidak menempel di tempatnya, yaitu di dalam rahim. Tetapi berada di tempat lain.
Yang paling umum, pembuahan yang terjadi pada kehamilan Ektopik menempel pada tuba falopinya atau di saluran pertemuan antara sel telur dan sperma.
Baca Juga: Tunnel Terminal Intermoda Joyoboyo, Terowongan Futuristik dengan Tampilan Video Memukau
Kondisi tersebut tentunya kondisi yang mengkhawatirkan, terlebih bagi si wanita atau calon ibu.
Sebab, kondisi kehamilan yang tidak sewajarnyal ini adalah suatu keadaan kondisi hamil yang berbahaya.
Ketika hamil normal, hasil konsepsi akan menempel di dalam rahim dan berkembang semakin lama dan semakin besar.
Baca Juga: Usai Dipecat,Kasus Ini yang Dibongkar Wenny ex Pegawai Timah
Rahim diciptakan untuk menjadi organ otot yang elastis, yang bisa mengikuti perkembangan janin tersebut.
Artikel Terkait
Merebak di China ,Wabah HMPV Menarik Perhatian Global! Begini Imbauan Kementerian Kesehatan RI!
Sama Seperti Covid-19 yang Tak Bisa Diobati, Begini Cara Mendiagnosis HMPV
Dokter Detektif Mengaku Wajahnya Bopeng Setelah Rawat Pasien COVID-19, Begini Korelasi dan Alurnya
Tidak Punya BPJS Kesehatan Bisa Menikmati Fasilitas Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Ini Caranya
Trump Hentikan Batuan Obat HIV! Menkes Akui Indonesia Kena Imbas, Akan Segera Lakukan Langkah Ini