Vimanews.id-Komisi X DPR RI bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata RI menggelar bimbingan teknis (Bimtek) strategi komunikasi pengembangan pemasaran pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Kegiatan bimtek strategi komunikasi pengembangan pemasaran pariwisata dan Ekonomi Kreatif diikuti puluhan pengelola pariwisata di Tegal.
Dalam kegiatan bimtek strategi komunikasi pengembangan pemasaran pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu, mereka dilatih untuk mempromosikan potensi wisata melalui media sosial.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Bakso Daging Sapi Terenak dan Terfavorit di Tegal
Hal itu dilakukan untuk menjawab tantangan era digital yang terjadi di masyarakat saat ini.
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Abdul Fikri, usai membuka bimtek mengatakan, saat ini hampir 50 persen penduduk Indonesia telah bermedsos.
Sehingga, jika pemasaran produk masih manual atau tradisional maka akan ketinggalan.
Baca Juga: Nikmatnya Bubur Manis Tradisional! Pas Buat Ganjal Perut di Sore Hari Bersama Keluarga
"Apalagi destinasi wisata atau ekonomi kreatif memiliki hal-hal khas dan punya nilai tambah dari produk UMKM. Sehingga kita harus berlatih pemasaran melalui media sosial," ujar Fikri, Rabu (24/4/2024).
Bimtek tersebut bertujuan untuk beradaptasi dengan teknologi dan tren masyarakat.
Selain itu, juga peningkatkan produktivitas dan pengunjung obyek wisata di daerah khususnya di Tegal.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Tempat Instagramable yang Cocok Untuk Nongki di Solo, Salah Satunya Kafe Tiga Tjeret
"Dengan begitu, maka kita tidak harus mengeluarkan biaya mahal untuk mempromosikan wisata melalui televisi. Cukup lewat media sosial yang ada, bisa dimanfaatkan untuk menarik wisatawan," jelasnya.