VIMANEWS.ID-Keprihatinan atas peristiwa pulau Rempang terus berdatangan dengan memberi nasi bungkus.
Kepedulian dilakukan oleh salah satu sahabat tokoh ulama Indonesia Ustad Abdul Somad bernama Burhan kepada masyarakat pulau rempang.
Sayangnya aksi peduli yang dilakukan oleh Burhan pada masyarakat pulau Rempang itu tidak disambut baik oleh pihak kepolisian.
Pasalnya pemanggilan ini setelah sahabat tokoh ulama asal sumatera utara itu mendirikan dapur umum untuk makan warga pulau Rempang.
Baca Juga: Gempa 6.8 SR Guncang Maroko, Mengingatkan ayat Az Zazalah Dalam Ceramah Ustad Adi Hidayat
Publik pun heboh dengan pengakuan Ustadz Abdul Somad yang ia unggah di akun medsos pribadinya, Jumat 15 september 2023.
Pendakwah Kondang yang akrab dengan panggilan UAS itu mengungkapkan bahwa sahabatnya, Burhan, dipanggil polisi pasca bentrokan yang terjadi di depan Kantor BP Batam pada Senin 11 september 2023 lalu.
Burhan dipanggil polisi untuk menjalani pemeriksaan di Polda Kepulauan Riau karena diduga ikut terlibat dalam bentrokan.
Baca Juga: Sedekah Laut, Bentuk Pelestarian Budaya
Sahabat Ustaz Abdul Somad itu membagi-bagikan makanan kepada warga Rempang dan Galang di sana.
Dari surat yang merujuk Surat Perintah Penyelidikan yang tertera, dalam poin kedua tersebut Ustaz Abdul Somad menggaris bawahi kalimat yang menjadi dasar pemeriksaan sahabatnya itu.
Kalimat itu berbunyi, 'mereka yang sengaja memberi bantuan pada waktu kejahatan dilakukan atau mereka yang sengaja memberi sarana untuk melakukan kejahatan'.
Pemanggilan merujuk sedekah makanan yang dilakukan oleh Burhan ketika warga Rempang yang berunjuk rasa di depan Kantor BP Batam.
Artikel Terkait
Selain Tak Betah Dengan Lantai Penjara, Mantan Pesinetron Jin Dan Jun Sampaikan Dendamnya Kepada Erick Thohir
Mawar Kusuma Yang Ditangkap Polisi Ini Tereliminasi Di 20 Besar Bintang Pantura 5
Viralnya Kasus Mawar Kusuma Membuat Terkejut Pelantun Lagu Di Geol Geol Asal Tegal
Tragedi Flare Bromo Berlanjut Mustadji Siap Polisikan Petugas TNBTS, Ini Reaksi Amarah Netizen
Debit Air Bukit Kelir Lereng Gunung Selamet Menurun, Ratusan Kaum Ibu Di Pulosari Harus Mengantri Air Bersih