Dikutip dari CNA, Presiden Korsel itu memposisikan pihak militer sebagai penanggung jawab usai mengumumkan darurat militer.
"Untuk menghancurkan kekuatan anti negara yang telah menimbulkan kekacauan," ujar Yoon dalam pidatonya 3 Desember 2024 lalu.
Sejumlah media lokal menyebut pasukan berhelm dan polisi dikerahkan menuju gedung parlemen Majelis Nasional.
Pada pukul 23.00 sampai 01.00 waktu setempat, para staf Majelis Nasional di Korsel mencoba menahan pasukan itu dengan alat pemadam kebakaran.
Meskipun ketegangan semakin tinggi, Majelis Nasional tetap mengambil posisi untuk menentang situasi darurat militer itu hingga 190 dari 300 anggota parlemen Korsel menyatakan deklarasi darurat militer Presiden Yoon tidak sah.
Skandal Korupsi hingga RUU Pemerintah Korsel
Terdapat skandal yang melibatkan Yoon sebelum peristiwa penerapan darurat militer di Korsel tersebut.
Yoon berada dalam posisi terpojok saat pihak oposisinya memenangkan parlemen pada April 2024 lalu.
Artikel Terkait
Jangan Lupa 15 Desember Hari Ini Tayang, Para Cowok Ganteng Meramaikan Drama Asal Korea Berjudul Death's Game Kisah Hukuman Dewa Kematian
Wonkyung Drama Korea dengan Setting Sejarah Kerajaan Bakal Tayang Ditahun 2024
Inilah Pesan Moral Death's Game, Dari Review Tentang Drama Korea Part 2 Yang Satu Ini Dijamin Bawang Banget Buat Awal Tahun Baru 2024
Diduga Berangkatkan Tenaga Kerja ke Korea dan Jepang Tanpa Izin Operasional , Ini Penjelasan Kuasa Hukum LPK Sakei di Kota Tegal
Ajak Youtuber Korea ke Hotel! Ini Sosok Pria Dalam Video Viral di Media Sosial, Ternyata Pejabat di Kemenhub