Prabowo Usung Sekolah Rakyat yang Dulu Buat Kalangan Ningrat Kini Untuk Keluarga Tak Mampu

Photo Author
- Minggu, 5 Januari 2025 | 17:08 WIB
Prabowo akan bikin Sekolah Rakyat untuk masyarakat tak mampu (Istimewa)
Prabowo akan bikin Sekolah Rakyat untuk masyarakat tak mampu (Istimewa)

Namun, HBS mulanya hanya diperuntukkan bagi warga Belanda di Indonesia. Kemudian di tahun 1874, Belanda baru mulai mengizinkan pribumi mengecap pendidikan di HBS. 

Pasca kemerdekaan, MULO berubah menjadi sekolah menengah pertama (SMP) pada tanggal 13 Maret 1946.

Pada tahun 1994, sebutan SMP berubah menjadi Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) dan diubah kembali menjadi SMP pada tahun 2003 lalu.

Baca Juga: PLN Beri Diskon Hingga 50 Persen! Berlaku Januari dan Februari 2025 Cek Cara Mendapatkannya

Sekolah Menengah Atas (SMA)

Pada masa penjajahan Belanda, ada HBS yang serupa penggabungan sekolah SMP dan SMA dalam satu paket. 

Kala itu, HBS hanya boleh dimasuki oleh orang Belanda, Eropa, atau elit pribumi. Selain HBS, di jenjang SMA, Indonesia juga memiliki Algemeene Middelbare School (AMS) yang masa belajarnya selama tiga tahun.

Sekolah menengah atas ini juga hanya ada di sejumlah ibu kota provinsi, seperti Medan, Bandung, Semarang, Surabaya, dan Makassar. 

Baca Juga: Hadapi Musim Hujan! Anggota DPRD Kota Tegal Fraksi PKS Mochamad Ali Mashuri Tinjau Lapangan Cek Kesiapan Infrastruktur

Kemudian pada masa penjajahan Jepang di tahun 1942 lalu, nama AMS diganti dengan Sekolah Menengah Tinggi (SMT).

Setelah kemerdekaan pada tahun 1946, SMT berubah nama menjadi Sekolah Menengah Oemoem Atas (SMOA) dengan menggunakan ejaan lama. 

Pada tahun 1950, SMOA diubah menjadi Sekolah Menengah Atas (SMA) yang terdiri dari tiga yakni SMA Bahasa, SMA Ilmu Pasti dan Ilmu Alam, dan SMA Ilmu Sosial.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rosvitarini

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X