Coca-Cola Menarik Produknya dari Pasar Eropa karena Kandungan Klorat Tinggi

Photo Author
- Kamis, 30 Januari 2025 | 20:49 WIB
Coca-cola menarik peredarannya dari pasar Eropa. (instagram.com/cocacola_id) (instagram.com/cocacola_id)
Coca-cola menarik peredarannya dari pasar Eropa. (instagram.com/cocacola_id) (instagram.com/cocacola_id)

Jalur utama masuknya klorat ke dalam makanan adalah melalui proses pengolahan air yang sebelumnya telah diberi produk biosida berbasis klorin.

Sejumlah makanan yang sering ditemukan mengandung klorat antara lain:

- Sayuran beku

- Jus buah

- Selada

- Rempah-rempah

Baca Juga: Viral Sopir Kena Apes di Lampung! Mobil Terguling, Warga Sibuk Menjarah Durian yang Berhamburan di Jalan

EFSA menekankan bahwa konsumsi klorat secara berulang dapat menimbulkan kekhawatiran kesehatan, terutama pada kelompok anak-anak yang mengalami defisiensi yodium. 

Oleh karena itu, regulasi mengenai kadar klorat dalam makanan dan minuman terus diawasi untuk mengurangi risiko kesehatan di masyarakat.

Sementara itu, selain negara-negara yang disebutkan di atas tidak ada penarikan produk Coca-Cola, termasuk di Indonesia.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rosvitarini

Tags

Rekomendasi

Terkini

X